Kerap Menjadi Keluhan Warga, Kualitas PDAM di Lebak Buruk

Lebak, Arah.co.id - Sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan aliran air yang sangat keruh diduga berasal dari pipa distribusi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lebak.
Berdasarkan informasi yang di peroleh daerah yang terdampak yakni, Kampung Pasir Bpm Kelurahan Muara Ciujung Timur dan di Kampung Sawah Kelurahan Muara Ciujung Barat serta beberapa wilayah lainnya yang teraliri air PDAM. Video itu beredar viral pada hari selasa, (07/03/2023), sekira sore pukul 17:53 WIB.
Video yang berdurasi 60 detik tersebut memperlihatkan, sebuah aliran air yang sangat keruh layaknya air sungai. Informasi yang dihimpun, video tersebut berasal dari akun intragram @dierceklow yang mengirimkan langsung kepada wartawan lensadialektika.id
“Di imah aing cai di bak mandi geus doang kopi mix dia yod - Red, (dirumah saya air di bak mandinya udah kaya kopi mix yod), menyebut wartawan,” katanya pada saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp.
Menurutnya, kejadian seperti ini bukan kali pertama, sudah sering air PDAM keruh kaya air sungai ciujung.
“Kita bayar setiap bulan tapi kualitas airnya kaya gini dan pelayanan nya pun buruk. Kita merasa dirugikan dan menyayangkan kepada Pihak PDAM lebak yang mana perusahaan Milik Daerah tersebut tidak pernah maksimal memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tuturnya.
Dikonfirmasi terpisah, Youfan warga Kampung Pasir Bpm Rt 01 Rw 09, Kelurahan Muara Ciujung Timur mengatakan, air dirumahnya hampir setiap hari keruh, bahkan dirinya berinisiatif untuk membeli filter agar air dari aliran PDAM ini tidak terlalu keruh.
“Kayanya klo ngga pake filter keruh nya parah banget, karena pake filter pun masih keruh. Kejadian seperti hampir setiap hari untuk di daerah rumah saya,” kata Youfan
lanjut dirinya menjelaskan, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang mana perusahaan tersebut Milik Daerah Kabupaten Lebak. Seharusnya BUMD itu harus semaksimalkan mungkin membrikan pelayanannya kepada masyarakat lebak. Ini seperti tidak ada peningkatan pelayanannya dari dulu selalu saja kaya gini.
“Kalau pelayanan PDAM seperti ini saja tidak memberikan kepuasan terhadap konsumen. Saya yakin masyarakat banyak yang berpindah memilih membangun sumur sendiri (Ngebor jetpump),” tegasnya.